MN Jumadi Tampil Luar Biasa, Raih 1 Emas dan 2 Perunggu di Peparnas 2021

Pecatur Jateng, MN Jumadi menjadi yang terbaik di kategori TNB2/3 perorangan Peparnas Papua 2021.
Pecatur Jateng, MN Jumadi menjadi yang terbaik di kategori TNB2/3 perorangan Peparnas Papua 2021.

SEMARANG (Awal.id) – Pecatur Jawa Tengah, MN Jumadi tampil luar biasa saat berlaga di Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021. Pecatur senior asal Kota Semarang itu mampu menyumbangkan satu medali emas dan dua medali perunggu ke pundi-pundi Jateng.

Medali emas disabet Jumadi di kategori TNB2/3 (Low Vision) perorangan klasik. Sedangkan dua medali perunggu diraih di TNB2/3 beregu klasik nasional, dan TNB2/3 perorangan cepat elite.

Kabid Binores Pengprov Percasi Jateng Noorwachid mengaku bangga salah satu pecatur Jateng, Jumadi MN, mampu menunjukkan prestasi terbaiknya di kancah Peparnas 2021.

Kendati baru pertama kali berpartisipasi di ajang Peparnas, namun Jumadi mampu berprestasi dengan menduduki podium tertinggi yang menjadi incaran setiap atlet, yakni meraih medali emas.

Kepiawaian Jumadi dalam memainkan buah caturnya di arena Peparnas Papua cukup mengejutkan para pecatur nasional. Pasalnya, sejumlah pecatur nasional yang bergelar Master Internasional (MI) ikut terjun ke ajang tersebut.

Baca Juga:  Bawaslu Catat Sudah 30 Pengawas Pemilu Meningga Dunia

“Di kelompok perseorangan, empat pecatur saingan saling berpacu untuk merebut . Kami bersyukur, pada babak terakhir, babak keenam, Jumadi mendapat keberuntungan, karena MI Nurdin Askali dapat mengalahkan pucuk pimpinan klasemen Ruslan Lamba,” katanya.

Babak keenam pada kategori catur perorangan TNB2/3 memang dipenuhi ketegangan. Pimpinan sementara klasemen Ruslan Lamba yang mengontongi poin 4,5 berhadapan dengan MI Nurdin Askali (3,5). Sedangkan di papan kedua, Abdul Rahman (3) bertemu dengan Jumadi MN (4).

Kabid Binores Pengprov Percasi Jateng Noorwachid

Kabid Binores Pengprov Percasi Jateng Noorwachid

Di luar dugaan, Ruslan Lamba yang hanya membutuhkan hasil imbang (draw) justru terjungkal oleh MI Nurdin Askali. Seementara, Jumadi yang memainkan buah catur warna hitam mampu memetik kemenangan atas Abdul Rahman. Hasil ini otomatis melenggangkan Jumadi untuk meraih medali emas dengan mengumpulkan poin tertinggi, 6.

Baca Juga:  USM Cup XV 2022, Tuan Rumah Raih Dua Emas

Beregu

Menurut Noorwachid, prestasi Jumadi juga berlanjut pada pertandingan catur yang memainkan kategori TNB2/3 beregu klasik nasional, dan TNB2/3 perorangan cepat elite. Pada beregu klasik nasional yang menggunakan sistem perhitungan pada kelompok perseorangan, Jateng mampu menggondol medali perunggu. Padahal, Jateng pada kelompok beregu ini hanya menampilkan dua pecatur dari tiga pecatur yang seharusnya menjadi wakil setiap provinsi.

Dengan mengandalkan dua wakilnya, praktis tim cabor catur Jateng harus berpacu untuk meraih poin demi poin dalam pengumpulkan poin beregu.

“Dengan memainkan enam babak, jika kedua pecatur bisa memenangi semua laga, kita cuma dapat poin maksimal 12. Lain kalau ada tiga pecatur, maksimalnya bisa meraih 18 poin dari hasil tiga pemain kali enam babak. Saya bersyukur, meski kita kehilangan enam poin, tapi pengumpulkan nilai dua pecatur Jateng bisa menghasilkan medali perunggu,” ujar Noorwachid.

Baca Juga:  Datang untuk Dampingi Kafilah STQ Jateng, Ganjar Disambut Meriah Warga Ternate

Demikian pula dengan penampilan Jumadi di kategori elit. Kendati bergabung dengan pecatur grup nasional dan tim Pelatnas, atlet asal dibesarkan oleh Percasi Kota Semarang itu mampu bersaing dengan pecatur yang catatan prestasinya di atas dirinya.

Pada kategori elit, Jumadi mampu mencuri perhatian dengan menggondol medali perunggu. “Prestasi Jumadi di Peparnas 2021 sangat luar, saya berharap prestasi ini juga mampu ditorehkan oleh pecatur generasi muda Jateng,” tandasnya. (*)

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *