Black Box Ditemukan, Penyebab Kecelakaan Sriwijaya Air Segera Diketahui

JAKARTA (Awal.id) – Kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, akhirnya ditemukan pada Selasa (12/1) sore. Perangkat pesawat yang lebih dikenal dengan sebutan black box itu berisi data penerbangan yang bisa digunakan untuk mengungkap penyebab jatuhnya pesawat nahas tersebut.

Beberapa saat setelah ditemukan, selanjutnya black box itu diangkut menggunakan KRI Rigel ke Posko JICT, Tanjung Priok.

Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 jatuh pada Sabtu (9/1) lalu usai lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta. Sedianya pesawat tersebut akan menuju Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat.

Baca Juga:  Indikasi Lonjakan Konsumsi BBM, Pertamina Patra Niaga Siagakan Pasokan Jelang Idul Fitri 1445 H di Jateng dan DIY

Dari data sementara diketahui bahwa pesawat sempat berbelok dari jalur seharusnya sebelum turun tajam dari ketinggian dan jatuh ke perairan Kepulauan Seribu.

Pesawat bernomor registrasi PK CLC jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.

Berdasarkan data manifest, pesawat yang diproduksi tahun 1994 itu membawa 62 orang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru. Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi. Sedangkan 12 kru terdiri atas, enam kru aktif dan enam kru ekstra. (is)

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *