Menteri Keuangan Singapura Kunjungi Industri di Kendal

Menteri Keuangan Singapura, Mr Wong Shyun Tsai Lawrence melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Kendal, Kamis (19/5/2022) di Pendopo Tumenggung Bahurekso. Menteri Wong yang didampingi Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Indonesia (BPSDMI) Kementerian Perindustrian RI, Arus Gunawan diterima Bupati Kendal Dico

KENDAL – Menteri Keuangan Singapura, Mr Wong Shyun Tsai Lawrence melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Kendal, Kamis (19/5/2022).

Menteri Wong yang didampingi Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Indonesia (BPSDMI) Kementerian Perindustrian RI, Arus Gunawan diterima Bupati Kendal Dico M Ganinduto beserta sejumlah Pejabat Pemkab Kendal, di Pendopo Tumenggung Bahurekso.

Bupati Kendal Dico M Ganinduto mengatakan, kunjungan Menteri Wong ini tindak lanjut kerja sama Pemerintah Singapura dengan Pemkab Kendal yang sudah dimulai sejak tahun 2016. Kerja sama ini terkait pengembangan industri di Kawasan Industri Kendal.

Baca Juga:  Ditreskrimsus Polda Jateng Dampingi Operas Pasar, Terkait Kelangkaan Minyak Goreng

Menurut Bupati, perkembangan KIK berjalan dengan baik, yang saat ini sudah ada 75 tenant. Harapannya bisa membuka lapangan pekerjaan sekitar 12 ribu orang di tahun 2022 dan 2023.

“Alhamdulillah progres KIK sudah berjalan dengan baik, sudah ada 75 tenant, dan harapannya ini akan membuka lapangan pekerjaan lebih dari 12 ribu di tahun 2022 dan 2023,” ungkapnya.

Sinergitas Pemkab Kendal dengan Pemerintah Singapura akan terus ditingkatkan tidak hanya di bidang industri, tetapi juga di bidang pariwisata, yang menjadi fokus Pemkab Kendal.

Baca Juga:  Laga Tandang Lawan Persita, Resal Tekankan Para Pemain PSIS Wajib Waspada

“Kerjasama di bidang pariwisata yang menjadi fokus dari Pemkab Kendal akan kita coba follow up ke depannya, agar kerja sama yang sudah baik ini yang saling menguntungkan akan terus dikembangkan,” kata Bupati Dico.

Sementara itu Kepala BPSDMI Kementerian Perindustrian RI, Arus Gunawan mengatakan, peningkatan SDM sangat penting supaya bisa bersaing dengan tenaga kerja dari daerah lain. Juga harus dipersiapkan SDM yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Baca Juga:  Aturan PPKM Direvisi Lagi, Tempat Ibadah Tak Lagi Ditutup, Resepsi Pernikahan Dilarang

“Peningkatan kualitas SDM perlu dilakukan melalui transformasi peningkatan akses pendidikan dan juga seiring dengan kebutuhan tenaga kerja industri yang semakin kompetitif,” tuturnya. (Cip)

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *