Baznas Jateng Jadi Percontohan Nasional, Begini Apresiasi Ketua Baznas RI

Ketua Baznas RI, Noor Achmad menyaksikan penyerahan zakat melalui Basnas yang dilakukan Gubernur Ganjar Pranowo diikuti para kepala daerah dan instansi pemerintahan lain se Jawa Tengah, Selasa (26/4)
Ketua Baznas RI, Noor Achmad menyaksikan penyerahan zakat melalui Basnas yang dilakukan Gubernur Ganjar Pranowo diikuti para kepala daerah dan instansi pemerintahan lain se Jawa Tengah, Selasa (26/4)

SEMARANG (Awal.id) – Gubernur Ganjar Pranowo menyerahkan zakatnya melalui Badan Amil Zakat Nasional Jawa Tengah, Senin (26/4). Penyerahan dilakukan serentak diikuti oleh para kepala daerah dan instansi pemerintahan lain se Jawa Tengah.

Gerakan Cinta Zakat ini kembali digelorakan Gubernur Ganjar, sekaligus mengedukasi masyarakat bahwa zakat bisa disalurkan melalui Baznas.

Secara khusus, Ketua Baznas RI, Noor Achmad, datang untuk menyaksikan pelaksanaan acara.

“Saya harus datang ke Jawa Tengah karena apresiasi apa yang dilakukan pak gubernur tentang zakat, dalam catatan kami bapak gubernur ini orang yang paling punya perhatian terhadap Baznas. Tentu saja dari apa yang dilakukan oleh beliau dan Kiai Darodji,” ucap Noor Achmad.

Baca Juga:  Pembukaan Musrenbang Tahun 2023, Ganjar Dapat Pujian Bappenas

Noor Achmad mengatakan, Jateng menjadi provinsi dengan perolehan Zakat, Infaq dan Sodakoh terbesar di Indonesia. Noor mengatakan, inisiasi yang dilakukan Ganjar dalam menggandeng Baznas selalu dijadikan cerita di manapun berada.

“Saya blak-blakan kalau keliling Indonesia selalu berikan contoh tentang Provinsi Jawa Tengah. Bahwa Gubernur Jawa Tengah luar biasa selalu mendorong zakat, hubungan antara Baznas dengan provinsi, mendorong hubungan antara Baznas dengan kabupaten kota,” kata Noor Achmad.

Baca Juga:  Tentukan Sasaran Vaksinasi Lanjutan Covid-19, Kemenkes Padukan Data KPU dan BPJS

Di bawah kepemimpinan Ganjar, kata Noor Achmad, potensi ZIS di Jateng akan bisa dimaksimalkan. Apalagi, lanjut Noor, laporan pada tahun 2021 perolehan zakat di Jateng mencapai Rp 57,4 Miliar.

Maka target Jawa Tengah untuk mencapai perolehan zakat tahun 2022 yang potensinya Rp 76 Miliar, kata Noor Achmad, bisa tercapai.

“Insyaallah bisa diraih karena gubernurnya Pak Ganjar dan insyaallah jadi percontohan nasional. Ini patut jadi contoh bupati wali kota se Jateng insyaallah manfaatnya sangat besar sekali,” kata Noor. (is)

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *