Jateng Siapkan Pembelajaran Tatap Muka, Ganjar: Gurunya Divaksin Dulu

SEMARANG (Awal.id) – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah saat ini sedang mempersiapkan pembelajaran tatap muka (PBM). Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai rapat koordinasi percepatan penanganan Covid-19 di Gedung A Kantor Setda Provinsi Jawa Tengah, Senin (15/3).
“Hasil rapat hari ini, yang terakhir kita coba siapkan ketentuan-ketentuan untuk kita tatap muka, sekolah tatap muka, kita lagi siapkan,” ujar Ganjar Pranowo.
Rencana tersebut, papar dia, sudah dibicarakan bersama Bupati dan Wali Kota yang ada di Jawa Tengah, untuk masing-masing menyiapkan sekolah yang akan melakukan uji coba pembelajaran tatap muka.
“Tadi kita sudah bicara bersama Bupati dan Wali Kota agar mereka menyiapkan sekolah mana saja yang akan diuji coba. Belum semuanya,” imbuhnya.
Ganjar menegaskan bahwa pelaksanaan pembelajaran tatap muka harus disiapkan secara matang agar nantinya tidak ada kendala. Mulai dari pembatasan kelasnya, sistem transportasi hingga fasilitas yang harus disediakan untuk protokol kesehatan.
“Sekarang kita persiapkan dulu sehingga ketika nanti katakan bulan Juli kita mau buka setidaknya kita sudah belajar betul beberapa bulan ini bahwa sekolah sungguh-sungguh siap,” terangnya.
Disinggung sola vaksin terhadap guru, Ganjar menjelaskan bahwa guru merupakan pelayan publik yang juga mendapatkan vaksin. Namun, nantinya akan diprioritaskan terhadap guru yang mengajar di sekolah yang memang sudah siap melaksanakan pembelajaran tatap muka.
“Minimal gurunya divaksin dulu, maka itu menjadi prioritas agar kita bisa memberikan sekolah-sekolah yang akan melakukan uji coba tatap muka,” tuturnya. (is)