12 Daerah yang Tak Terapkan PPKM Bukan Berarti Longgar

SEMARANG (Awal.id) – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menginstruksikan kota/kabupaten yang tak masuk dalam SE Gubernur untuk menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), tetap waspada dan tidak melonggarkan aturan.
Hal itu disampaikan Ganjar, usai rapat penanganan Covid-19 di lantai dua kantor Pemprov Jateng, Senin (11/1). Ganjar menegaskan, instruksi ini juga telah disampaikan melalui WhatsApp Grup kepada para kepala daerah.
“Saya sudah komunikasi dengan mereka untuk mereka ikuti, bukan berarti longgar lho ya,” katanya.
Ganjar mengatakan, dirinya telah meminta pada kepala daerah di 16 kota/jabupaten yang tak masuk SE Gubernur untuk melaksanakan PPKM untuk berasumsi bahwa PPKM dilakukan se Jateng.
“Kita harus berasumsi seluruh Jateng itu PPKM, asumsi kita dibangun di situ, maka tidak boleh longgar-longgar, apakah kemudian lagi musim kawinan ya dikontrol betul,” ujarnya. (is)