Polisi Kerahkan 1.500 Personil Untuk Pengamanan Pilkada Serentak 2020

SEMARANG (Awal.id) – Ribuan personil polisi siap dikerahkan dalam pengamanan Pilkada 2020 di Kota Semarang.
Kabag Ops Polrestabes Semarang, AKBP A. Recky R mengatakan pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang telah memasuki tahap kampanye. Masa tenang Pilkada pada 6 – 8 Desember 2020. Menurutnya, jumlah personil Polrestabes yang akan dikerahkan pada saat pencoblosan berjumlah 1.500 orang. Para personil tersebut akan dikerahkan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Tanggal 9 Desember memasuki masa pencoblosan akan dilakukan pengamanan dengan jumlah personil yang maksimal. Masyarakat tidak usah khawatir terkait keamanan,” ucapnya, Rabu, (2/12).
AKBP Recky mengatakan pengamanan dilakukan sejak pendistribusian surat suara maupun kotak suara dari KPU Kota Semarang, hingga kecamatan. Pengamanan juga dilakukan saat pendistribusian dari tingkat Kecamatan hingga Kelurahan.
“Jadi gudang – gudang logistik akan dijaga oleh personil. Nanti waktu hari H saat didistribusikan ke TPS akan dikawal oleh personil dan dilakukan pengamanan. Begitu juga sebaliknya setelah pencoblosan, pengawalan akan dilakukan sejak surat suara dikirm ke KPU Kota Semarang,” tuturnya.
Tidak hanya pengamanan, pihaknya juga telah mengklasifikasikan TPS menjadi tiga jenis yakni aman, rawan, dan sangat rawan. Pola pengamanan untuk TPS yang aman akan dijaga dua personil polisi, satu personil TNI dan 12 Linmas untuk menjaga enam TPS.
“Kalau rawan akan dijaga dua Polisi, satu TNI dan dua Linmas. Artinya dua polisi menjaga dua TPS,” imbuhnya.
Tidak hanya itu, seluruh anggota yang terlibat pengamanan Pilkada harus dilakukan Swab Test sesuai arahan Kapolda Jateng. Pengecekan kesehatan tersebut Polri menginginkan anggotanya yang melakukan pengamanan harus steril dari Covid-19.
Ia menuturkan data valid terkait kesehatan anggota Kepolisian ditargetkan maksimal harus pada (4/12). Pihaknya juga telah mengantisipasi personil cadangan untuk mengganti anggota kepolisian yang terpapar Covid-19.
“Kami telah menyiapkan 50 personil cadangan untuk mengganti personil yang terpapar Covid-19, tapi kita semua sama – sama berharap semoga hal tersebut tidak akan terjadi,” pungkasnya.
CR: PEMKOT SEMARANG