Kunjungi Ponpes Gedongan, Ganjar Dapat Hadiah Tongkat dan Tasbih Istimewa dari Kiai Hayyi

Bakal calon presiden 2024 Ganjar Pranowo mendapat tongkat dan tasbih dari Kiai Abdul Hayyi Imam, saat mengunjungi Pondok Pesantren Gedongan di Cirebon, Minggu (8/10/2023) siang
Bakal calon presiden 2024 Ganjar Pranowo mendapat tongkat dan tasbih dari Kiai Abdul Hayyi Imam, saat mengunjungi Pondok Pesantren Gedongan di Cirebon, Minggu (8/10/2023) siang

CIREBON (Awall.id) – Bakal calon presiden 2024 Ganjar Pranowo mendapat kejutan istimewa dari Kiai Abdul Hayyi Imam, saat bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Gedongan di Cirebon, Minggu (8/10/2023) siang. Kedatangan Ganjar di pondok tua di Jawa Barat itu disambut antusias para ulama, serta ratusan santri dan masyarakat.

Ganjar kemudian diajak Kiai Hayyi menuju ke kediamannya. Di dalam rumah, tampak beberapa kiai besar lain yang menunggu di sana. Setelah mendapat sambutan, Ganjar tak menyangka akan mendapat hadiah istimewa dari Kiai Hayyi.

Dalam pertemuan di kediaman, Kiai Hayyi memberi hadiah tongkat dan tasbih pada Ganjar. Tongkat dan tasbih itu begitu spesial karena terbuat dari kayu safarjal asli yang sangat langka.

Baca Juga:  Kejaksaan Agung Periksa 4 Saksi Terkait Dugaan Korupsi & Pencucian Uang di Kasus BTS 4G

“Tongkat ini filosofinya sangat tinggi, orang buta pakai tongkat, tapi komandan juga bawa tongkat. Dan anehnya, di mimbar juga ada tongkat. Maka saya berikan tongkat ini pada Pak Ganjar untuk meneruskan tradisi ulama zaman dulu,” ucap Kiai Hayyi.

Ganjar kemudian berdiskusi dengan para kiai dan ulama di Cirebon. Ada beragam isu yang dibahas, di antaranya isu pendidikan. Ganjar menceritan kesiapan dalam menyongsong Indonesia maju dengan menyiapkan SDM, dimulai dari pendidikan.

“Saya memulai di Jawa Tengah dengan menjadikan program pendidikan sebagai prioritas. Saya bangun SMK Jateng boarding school gratis untuk siswa miskin dan itu berhasil,” ucapnya.

Baca Juga:  Pasangan AMIN Belum Temukan Kapten Timnas Pemenangan

Selain pendidikan, banyak pula hal yang dibahas dalam pertemuan Ganjar dengan para ulama itu. Mulai kenegaraan, keagamaan, politik, sosial dan lainnya.

“Dari ide dan gagasan yang disampaikan, beliau Pak Ganjar betul-betul memiliki komitmen tinggi dan besar terhadap kemajuan bangsa dan rakyat. Sosoknya sangat sederhana dan religius,” ucap Kiai Hayyi.

Untuk itu, Kiai Hayyi yakin bahwa Ganjar akan mampu menjadi pemimpin masa depan. Ia yakin bahwa tidak akan salah memberikan ridhonya.

“Kami yakin Allah tidak sare (tidur) dan tidak mungkin salah alamat. Bangsa Indonesia mempercayakan kepemimpinan negara ini pada Pak Ganjar. Kita doakan bersama mudah-mudahan beliau dilantik jadi presiden 2024 nanti,” pungkasnya.

Baca Juga:  Tim PkM Dosen MH USM Tingkatkan Pemahaman Legalitas Berusaha dan Merek ke Pelaku UMKM

Selain berdiskusi dengan para ulama dan menyapa masyarakat, Ganjar juga menyempatkan diri ziarah ke makam Kiai Muhammad Sa’id Gedongan. Tokoh penyebar agama Islam ternama se-Jawa Barat sekaligus ulama besar ini telah melahirkan banyak tokoh di Indonesia.

Di antaranya Kiai Nachrowi, Kiai Maksum Siroj dan Kiai Said Aqil Siroj, Kiai Mahrus Ali dan lainnya. Mantan Ketua Umum PBNU Kiai Said Aqil Siroj, adalah keturunan dari Kiai Muhammad Sa’id.

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *