Wali Kota Semarang Ajak Masyarakat Hormati Lansia

Dokumen Humas Pemkot Semarang

SEMARANG (Awal.id) – Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengajak masyarakat untuk selalu menghormati orang tua khususnya lansia. Menghormati orang yang lebih tua menjadi salah satu hal yang kemudian membentuk diri sekaligus jadi kekuatan yang melahirkan diri menjadi lebih baik.

Wali Kota Semarang  biasa disapa Hendi menyampaikan, hal tersebut saat menghadiri kegiatan pemantapan kelembagaan persatuan Perkumpulan Lanjut Usia Semarang (PLKS),  Senin (30/5).

“Guru yang sudah lansia hari ini merupakan guru yang mengajar dan memberikan ilmu kepada kita semua,” kata dia Rabu (1/6).

“Dengan adanya forum PLKS (Perkumpulan Lanjut Usia Kota Semarang) saya ingin menyampaikan jika ibu saya selalu wanti-wanti untuk selalu menghormati orang yang lebih tua, mbak mas, termasuk orang-orang di luar sana. Setiap kita jalan naik motor atau mobil melewati orang yang lebih tua ibu selalu mengajari untuk nunduk sambil menyapa,” kenang Hendi.

Baca Juga:  Konsolidasi Di Banjarnegara, Ferry Wawan Cahyono Tegaskan Golkar Solid Menangkan Prabowo-Gibran

ntuk diketahui, peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) yang diperingati setiap tanggal 29 Mei tahun ini mengusung tema ‘Lansia Sehat, Indonesia Kuat’. Peringatan ini dimaksudkan untuk memberikan perhatian lebih lanjut kepada masyarakat lanjut usia.

Adapun Peraturan Presiden Nomor 88 Tahun 2021 tentang Strategi Nasional Kelanjutusiaan menjadi dasar pemerintah untuk memberikan perhatian khusus kepada lanjut usia (lansia). Hal ini juga menjadi mandat untuk mewujudkan lanjut usia yang sejahtera, mandiri, dan bermartabat.

Baca Juga:  Isu Adanya Oknum ASN Nakal dalam Jual Beli Lapak Pasar Johar, Hendi: Punya Bukti, Laporkan Saja ke Polisi

“Maka sejalan dengan hal itu, yakinlah Bapak Ibu sekalian bahwa panjenengan adalah keluarga besar kota Semarang yang harus selalu kita hormati,” tegasnya.

Hendi menambahkan semakin banyak jumlah lansia dibandingkan sebelumnya. Sebab, usia angka harapan hidup di Indonesia termasuk Kota Semarang semakin membaik. Menurutnya hal ini menjadi hal yang juga harus disambut dengan baik.

“Kemudian yang paling penting adalah bagaimana kita kemudian bisa berkolaborasi mengisi sisi-sisi yang sedang kita alami. Orang yang sudah memasuki usia lansia kemudian harus purna dari pekerjaan,” imbuhnya.

Baca Juga:  Jadi Contoh Pemilih Teladan, Kajati Jateng I Made Suarnawan Buktikan Semangat Demokrasi

Selain itu, Hendi berpesan agar masyarakat mencermati adanya kesibukan yang menghasilkan nilai ekonomis. Salah satunya dengan membuat kegiatan UMKM dan sebagainya untuk lansia agar selalu bahagia, sehat, segar, dan tetap produktif meski di usia lanjut.

“Apapun itu, sepanjang komunikasi bisa berjalan dengan baik, maka semua kegiatan bisa kita lakukan bersama,” katanya. (Red)

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *