Pantauan Komisi A DPRD Jateng, Arus Balik Lebaran Masih Ramai

BREBES (Awal.id) – Komisi A DPRD Provinsi Jateng melakukan pantauan arus balik Lebaran, yang sampai saat ini ternyata masih terasa. Hal itu diketahui setelah rombongan komisi yang dipimpin Ketua Komisi A, Muhammad Shaleh, melakukan pemantauan di Terminal Tanjung, Brebes, Kamis (12/5/2022). Terminal Tanjung merupakan Terminal Tipe B kepunyaan Provinsi Jateng.

Pada kegiatan pantauan tersebut, jajaran komisi A didampingi Andry Kuncoro selaku Kasi Lalulintas Balai Pengelola Sarana Prasarana Perhubungan Wilayah VI Pekalongan Dishub Provinsi Jateng.

Suasana lalulintas kendaraan arus balik di Terminal Tanjung kondisinya lebih ramai dibandingkan saat mudik. Terutama pada kisaran pukul 05.00 sampai 10.30 WIB dan pada sore hari kisaran 16.00 sampai 20.30 WIB. Dan keramaian itu diperkirakan akan berlangsung sampai H+15 Lebaran.

Hal itu terjadi karena Terminal Tanjung menjadi check point PO. Bus Deddy Jaya dan Dewi Sri. Berbeda dengan arus mudik lebaran, tidak ada bus yang masuk Terminal Tanjung. Karena, pemberhentian penumpang sesuai dengan tujuan masing-masing.

Terkait kondisi tersebut, anggota Komisi A, Masruhan Samsuri, mengingatkan perlunya peningkatan kenyamanan dan keamanan di terminal. “Misalnya fasilitas toilet dan juga musholla yang bersih,” kata Masruhan.

Menanggapi hal itu, Andry Kuncoro mengatakan, semua fasiltas di terminal sudah memenuhi standard operational procedure (SOP) meskipun masih minimalis. Fasilitas umum seperti toilet dan mushola juga sudah disediakan dan kebersihannya terjaga.

“Pengelola terminal hendak bersinergi dengan PO. Bus Deddy Jaya dan Dewi Sri agar bersama-sama menciptakan suasana nyaman dan aman di Terminal Tanjung,” kata Andry.

Andry juga menginformasikan, penumpang Terminal Tanjung menunjukkan peningkatan signifikan selama arus balik dan mudik Lebaran 2022 ini. Sebelum arus balik, jumlah penumpang di Terminal Tanjung berjumlah kurang dari 50 penumpang per harinya. Selama arus balik ini, jumlah penumpang naik hingga mencapai 200-an lebih penumpang dalam sehari. (adv/anf)