Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2022, Kapolda : Berikan Rasa Aman dan Nyaman

MAGELANG (Awal.id) – Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi memimpin langsung Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2022 di Alun-alun Kota Magelang, Jumat (22/04). 

Dalam kegiatan tersebut juga diikuti oleh segenap unsur pimpinan daerah, para pejabat TNI, Polri, dan instansi lainnya, serta para tokoh agama, tokoh pemuda, dan tokoh masyarakat.

Dalam sambutanya, Irjen Pol Ahmad Luthfi mejelaskan dalam operasi tersebut memiliki tema “Dengan melalui kita tingkatkan sinergitas Polri dengan instansi terkait dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan Idul Fitri 1443 H di wilayah hukum Polda Jateng”

Pihaknya juga membacakan sambutan terlulis Kapolri Jenderal Listyo Sigit. Terkait penekanan hal penting yang disampaikan mengenai pelaksanaan Operasi Ketupat Tahun 2022.

Untuk perayaan Idul Fitri, pemerintah telah menetapkan libur nasional hari raya Idul Fitri 1443/tahun 2022 pada tanggal 2 dan 3 Mei 2022 dan juga menetapkan cuti bersama Idul Fitri pada tanggal 29 April dan tanggal 4 sampa 6 Mei 2022.

Baca Juga:  Wakili Gubernur se-Indonesia Saat Penyerahan Remisi, Ganjar Cerita Kisah Eks Teroris Jack Harun

“Idul Fitri tahun ini pemerintah memberikan kelonggaran-kelonggaran kepada masyarakat. Untuk dapat merayakannya dengan berkumpul bersama keluarga, kegiatan mudik tidak dilarang dan tidak dilakukan penyekatan-penyekatan di jalur-jalur lintasan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik,” ungkap Luthfi.

Luthfi mengatakan, kebijakan pemerintah untuk tidak melarang masyarakat melakukan perjalanan mudik telah ditanggapi dengan eforia. Hal ini terbukti berdasarkan hasil survey Badan Litbang Kemenhub RI, diprediksi sekitar 85,5 juta masyarakat akan melaksanakan mobilitas/perjalanan selama lebaran.

Pergerakan masyarakat ini terutama terkonsentrasi di wilayah pulau Jawa dan Bali. Moda transportasi lebaran didominasi oleh jalur darat dengan menggunakan kendaraan pribadi 47%, kendaraan umum 31%. Sementara jalur udara 10%, kereta api 10%, jalur laut 2%, dan lainnya 0,11%.

Baca Juga:  Puluhan Remaja Bercelurit Serang Seorang Pria di Candisari

“Walaupun situasi pandemi Covid-19 di Indonesia saat ini sudah terkendali, di mana tingkat penularan berada di bawah angka 1, dengan positivity rate dan BOR Rumah Sakit berada di bawah standar WHO, namun perlu tetap saya tegaskan bahwa pandemi belum sepenuhnya selesai, kita semua harus selalu waspada,” ucap Lufhi.

Kapolda Jateng Irjen M Luthfi saaqt memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Candi 2O22, di Alun alun Kota Magelang, Jumat (22/4).

Dengan tingkat mobilitas masyarakat yang sangat tinggi dan sangat rawan terhadap terjadinya transmisi Covid-19 menjelang, pada saat dan pasca perayaan Idul Fitri 1443 h/tahun 2022. Sehingga diperlukan langkah-langkah sinergis dengan seluruh stakeholder terkait agar masyarakat aman dan sehat dalam merayakan rangkaian Idul Fitri 1443 h/tahun 2022.

Baca Juga:  Lima Terdakwa Mafia Minyak Goreng Divonis Ringan, Tertinggi 3 Tahun Penjara

“Kita harus menyiapkan masyarakat agar aman dari penularan Covid-19 dengan terus menggelar kegiatan vaksinasi untuk mengejar target pada 30 April 2022 khususnya wilayah Jawa dan Bali mencapai 100% untuk dosis 2, booster 30% dan lansia 70%, disertai dengan berbagai upaya pencegahan untuk menyelamatkan bangsa Indonesia dari bahaya pandemi Covid-19,” beber Luthfi

Usai Apel Gelar Pasukan, Ia juga menekankan bahwa lalu lintas merupakan urat nadi perekonomian. Maka tradisi Arus Mudik dan Arus Balik pun terkait dengan perekonomian, maka antisipasi pengamanan pun perlu diperhatikan bersama-sama.

“Ada 5 jalur mudik ke Jateng ini, yaitu melalui jalur tol, jalur utara, tengah, selatan dan jalur selatan-selatan. Kerawanan ini perlu diwaspadai. Mengingat tahun ini diperkirakan 23,5 juta pemudik memasuki Jawa Tengah,” tutup Luthfi. (Cip)

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *