PBS Apresiasi Ormas-Ngo Expo 2021, Emma: Beri Pemahaman Masyarakat agar Tak Salah Pilih Organisasi

SEMARANG (Awal.id) – Komunitas Perempuan Berkebaya Semarang (PBS) mengapresiasi kegiatan Ormas-Ngo Expo 2021 di Paragon Mall, Jumat (19/11).

Ketua PBS Maria Emmaculata yang akrab disapa Emma ini menjelaskan, selain lebih mengarahkan masyarakat bahwa di Kota Semarang ada wadah berorganisasi, kegiatan ini juga sebagai bentuk bahwa Ormas mendapat pengakuan dari Pemerintah Kota Semarang.

“Jadi nanti masyarakat tidak salah pilih dalam berorganisasi kemasyarakatan,” jelasnya.

Emma mengaku pihaknya selalu terbuka dan mendukung dengan adanya ormas-ormas maupun komunitas yang ada di Kota Semarang. Selain itu, dengan beragamnya ormas yang ada di Kota Semarang, juga bisa sebagai sarana menambah pengetahuan kita.

Baca Juga:  Senangnya Wiwid, Dagangan Mainannya Ludes Diborong Gubernur Ganjar

“Walaupun PBS merupakan komunitas budaya, namun kita tidak menutup diri terhadap kehadiran ormas atau komunitas lain yang memang terbukti memberikan pelayanan kepada masyarakat secara nyata,” imbuhnya.

Diketahui, kegiatan yang sudah memasuki hari ke-5 dan terakhir ini seakan tak pernah sepi pengunjung. Hal ini terlihat dari aktivitas stand peserta dan penampilan pangung yang selalu penuh dengan penonton.

Emma berharap dengan adanya kegiatan Ormas-Ngo Expo 2021 ini, masyarakat Kota Semarang akan semakin tahu dan paham dengan keberadaan ormas sehingga akan memudahkan untuk berorganisasi.

Baca Juga:  Halal Bihalal Keluarga Besar USM, Rektor Ingatkan Soal Transformasi dalam Digitalisasi

Sekilas informasi, Perempuan Berkebaya Semarang merupakan komunitas budaya yang saat ini beranggotan 130 orang. PBS  memiliki visi misi dimana ada satu hari di seluruh Kota Semarang mengenakan busana kebaya.

PBS juga memiliki kegiatan rutin setiap minggunya di hari Selasa, yakni Selasa Berkebaya. Kegiatan rutinan tersebut diisi dengab menari, olahraga, membatik, belajar gamelan, belajar sanggul. Dimana seluruh kegiatan dilakukan dengan mengenakan kebaya.

Baca Juga:  Usai Jalani Tes Kesehatan, Ganjar Minum Jamu dan Santap Pecel di Media Center TPN

Selain itu, PBS juga aktif mengedukasi masyarakat dalam berbusana kebaya yang simple tanpa ribet.

“Kita datangi kegiatan PKK di Kota Semarang dan kita kasih tutorial berjarik simple yang hanya 2 menit jadi ready. Sehingga bisa menghapus anggapan masyarakat bahwa berkebaya dan berjarik itu ribet,” jelas Emma.

PBS saat ini juga mengajak kaum millenial untuk ikut bergabung dalam mewujudkan visi dan misi PBS.

“Budaya berkebaya itu indah jadi jangan sampai budaya itu tergerus oleh jaman,” pungkasnya. (is)

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *