Viral, Aksi Satpol PP Rusak Ukulele Tuai Banyak Kecaman

SEMARANG (Awal.id) – Baru-baru Tanah Air digemparkan oleh sebuah unggahan video yang memperlihatkan seorang petugas Satpol PP Pontianak yang mencuri perhatian publik.

Bukan karena perbuatan baiknya, melainkan aksinya yang justru membuat siapa saja merasa miris. Dalam video tersebut, Satpol PP ini merusak ukulele pengamen jalanan yang diamankannya.

Aksinya itu pun terekam dalam sebuah video yang langsung viral di media sosial. Kecaman atas perbuatannya pun langsung membanjiri. Baik itu dari masyarakat, musisi, artis hingga pejabat daerah.

Lantas bagaimana video viral Satpol PP rusak ukulele ini? Melansir dari berbagai sumber, Selasa (8/6), simak ulasan informasinya berikut ini.

Satpol PP Rusak Ukulele Pengamen Jalanan

Baru-baru ini sikap satpol PP sukses mencuri perhatian publik. Bukan karena perbuatan baiknya, melainkan aksinya yang justru membuat siapa saja merasa miris.

Baca Juga:  Kejuaraan USM Karate Championship Piala Rektor USM Ke-1 Resmi Dibuka

Satpol PP ini merusak ukulele pengamen jalanan yang diamankannya. Aksinya itu pun terekam dalam sebuah video yang langsung viral di media sosial.

Musisi Anang Hermansyah Geram Atas Aksi Satpol PP

Suami Ashanty yang juga mantan anggota DPR RI itupun turut angkat bicara terkait kasus yang tengah menjadi perhatian tersebut. Melalui unggahan akun Instagram pribadinya, Anang Hermansyah mengaku ngeri dan geram atas tindakan yang dilakukan Satpol PP tersebut.

Tak tanggung-tanggung, Anang Hermasnyah juga mencolek akun Instagram pejabat negeri seperti Presiden Jokowi, Sandiaga Uno, Prabowo Subianto, Puan Maharani, serta akun Isntagram milik Federasi Serikat Musisi Indonesia, guna menindak kasus tersebut.

“Kok bisa ada kejadian seperti ini di negara yg kaya budaya .. penanganan musisi jalanan bukan malah harusnya di BINA dan di kasih ruang malah DIBINASAKAN alat untuk BERKREASI,BERPRESTASI,BERKARYA MENCARI NAFKAH HALAL Kok bisa ya ???????? NGERI… @jokowi @sandiuno @prabowo @puanmaharaniri @fesmi.id,” tulisnya yang dilansir dari akun Instagram ananghijau.

Baca Juga:  Peringati Hari Pancasila, Wali Kota Semarang Ajak Warga ’Bergerak Bersama’ Hadapi Persoalan  Bangsa

Wali Kota Pontianak Buka Suara

Di sisi lain, Edi Rusdi Kamtono yang merupakan Wali Kota Pontianak, Kalimantan Barat, menyatakan dirinya siap mengganti alat musik jenis gitar kecil atau ukulele hasil penyitaan dari pengamen jalanan, yang dirusak oleh oknum petugas Satpol-PP Kota Pontianak.

“Menyikapi viralnya berita perusakan ukulele oleh oknum satpol PP Kota Pontianak, saya sebagai Walikota Pontianak mengucapkan permohonan maaf. Dan akan memberikan sanksi yang tegas kepada oknum tersebut. Sebagai pecinta musik, saya turut prihatin dengan kejadian ini. Oleh sebab itu, saya akan mengganti alat musik tersebut dan akan mengundang para pengamen Kota Pontianak untuk kita bersama-sama menjadi lebih baik,” ujar Walikota Kota Pontianak yang dilansir dari akun Instagram viralrepost.id.

Baca Juga:  Unnes Kukuhkan Zainudin Amali Jadi Profesor Kehormatan, Ferry: Angin Segar bagi Peningkatan Olahraga Jateng

Klarifikasi dari Satpol PP Pontianak

“Berita yang beredar Satpolpp Kota Pontianak merusak Ukulele pengamen yang terjaring. Berita ini tidak benar, yang benar adalah Satpolpp Kota Pontianak memusnahkan 5 (lima) buah ukulele yang sudah 2 (dua) tahun tidak diambil dan tidak jelas pemiliknya,” tulisnya yang dikutip dari akun Instagram polpp.ptk.

“Terhadap pengamen yang terjaring dilaksanakan pembinaan oleh Dinas Sosial Kota Pontianak dan Dinas P2KBP3A Kota Pontianak melalui PLAT di Kota Pontianak. Terhadap ukulele yang masih ada di Satpolpp jika yang bersangkutan telah selesai pembinaan di PLAT mereka boleh mengambilnya dengan membuat pernyataan tidak mengulangi pelanggaran mengamen di persimpangan jalan,” tutupnya. (is)

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *