Tutup Jalan Berlubang, Hendi Siapkan 10 Tim DPU Sisir Ruas Jalan Kota Semarang

Salah satu jalan berlubang yang rusak di wilayah Kota Semarang
Salah satu jalan berlubang yang rusak di wilayah Kota Semarang

SEMARANG (Awal.id) – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi bertekad memberdayakan seluruh sumber daya yang ada untuk menuntaskan masalah infrastuktur fisik, berupa jalan rusak atau berlubang di Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah.

Untuk memberikan pelayanan masyarakat terhadap akses jalan yang mulus, orang pertama di jajaran Pemkot Semarang langsung memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum untuk menyisir jalan-jalan yang mengalami kerusakan atau berlubang.

“Saya minta fokus menyisir jalan-jalan di Kota Semarang dan langsung diperbaiki jika ditemukan lubang,” kata wali kota yang akrab disapa Hendi itu di Semarang, Senin (1/2/2021).

Baca Juga:  Indahnya Kolaborasi Para Musisi Kenamaan dengan Alat Musik Tempo Dulu di Omah Mbudur Magelang

Hendi menjelaskan infrastruktur yang prima akan menunjang masyarakat dalam berkegiatan. Dengan mulusnya jalan, moda transportasi darat menjadi lancar, sehingga roda perekonomian masyarakat pun akan semakin meningkat.

Akibat guyuran hujan pada di sepanjang tahun ini, sejumlah ruas jalan mengalami kerusakan. Beberapa jalan, bahkan ada yang berlubang, sehingga memerlukan penanganan segera untuk menghindari kecelakaan.

“Saya siapkan 10 tim dari Dinas Pekerjaan Umum untuk menyisir jalan-jalan di Kota Semarang. Setiap hari petugas akan menyisir jalan, kalau ada jalan berlubang langsung ditambal,” ujarnya.

Baca Juga:  48 Menteri Dilantik, Prabowo dan Gibran Awali Perjalanan Baru

Betonisasi

Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Semarang Sih Rianung menjelaskan kan fokus pembangunan infrastruktur jalan tidak hanya pada masalah jalan berlubang.

”Kami (DPU) juga telah menyiapkan pembetonan sejumlah ruas jalan. Tahun ini program betonisasi akan kami dilaksanakan,” jelas Sih Rianung. (*)

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *