Vaksinasi Covid -19 di Kota Semarang, Hendi Batal Divaksin Pertama, Ita Gemetar saat Disuntik

SEMARANG (Awal.id) – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi batal divaksin pertama bersama dengan para tokoh di wilayah ibu kota Provinsi Jawa Tengah itu.
Orang pertama di jajaran Pemerintahan Kota Semarang itu mengikuti vaksinasi yang juga dijalani para tokoh masyarakat di aula Dinas Kesehatan Kota Semarang, Kamis (14/1/2021).
Wali Kotayang akrab disapa Hendi tersebut menyebut kadar titer antibodi dalam dirinya yang masih cukup tinggi menjadi alasan tidak ikut divaksin pertama.
“Dari hasil cek darah tadi malam, titer antibodi saya masih cukup tinggi. 1/320, masih jauh di atas angka normal. Jadi imunitas saya masih kuat,” katanya.
Vaksinasi selanjutnya dilakukan oleh sejumlah tokoh, seperti wakil wali kota, Kapolrestabes Semarang, Dandim 0733/ BS, Kepala Kejaksaan Negeri Semarang, Ketua PN Semarang, serta Komandan Denpom Semarang.
Tokoh lain yang divaksin, antara lain Ketua MUI Kota Semarang, Ketua IDI Kota Semarang, Kepala BPOM Semarang, serta Ketua DPRD Kota Semarang.
Menurut Hendi, vaksinasi para tokoh yang dilanjutkan terhadap para tenaga medis. Pelaksanaan vaksin terhadap para pejabat dan tokoh masyarakat ini merupakan pesan kepada masyarakatbahwa vaksin Covid-19 tidak berbahaya.
“Vaksin ini merupakan upaya pemerintah untuk mempercepat upaya mengatasi pandemi Covid-19,” katanya.
Sementara Wakil Wali Kota Hevearita G Rahayu yang mendapat kesempatan pertama untuk divaksin mengaku sempat berdebar-debar. “Rasanya seperti waktu dulu kita divaksin,” katanya.
Usai divaksi, Hevearita mendapat surat untuk datang kembali pada vaksinasi kedua pada 28 Januari 2021.