Jadi Pintu Masuk Kota Semarang, Ita akan Lakukan Perubahan di Tanjung Mas
SEMARANG (Awal.id) – Sehari selepas dilantik menjadi Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita langsung bergerak cepat. Mbak Ita menghadiri Musyawarah Cabang (Muscab) Organisasi Angkutan Darat Angkutan Khusus Pelabuhan (Organda Angsuspel) periode 2019-2024. Muscab ini membahas peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya wilayah Pelabuhan Tanjung Mas Semarang.
“Acara ini adalah satu bagian dalam menjalankan visi misi Hendi-Ita untuk meningkatkan perdagangan dan jasa di wilayah Pelabuhan Tanjung Mas,” tutur Ita, di Semarang Royale Golf, Selasa (31/1/2023).
Dengan peningkatan perdagangan dan jasa di Pelabuhan Tanjung Mas, Ita berharap akan meningkatkan penyerapan tenaga kerja, khususnya di Pelabuhan Tanjung Mas.
Selain itu, dia juga menyebut persoalan banjir rob yang sering terjadi di wilayah Pelabuhan Tanjung Mas.
“Banjir rob dapat melumpuhkan perekonomian, sedangkan Pelabuhan Tanjung Mas merupakan urat nadi perekonomian Kota Semarang, terutama ekspor dan impor. Ekspor dan impor pastinya akan sangat terganggu jika banjir rob tidak surut selama seminggu sebagaimana yang belum lama ini terjadi,” ujar Ita.
Ita menambahkan Pemkot Semarang yang didukung Kementrian PUPR akan melakukan upaya penanganan untuk mengatasi permasalahan tersebut.
“Kami punya program yang di-support Kementrian PUPR, di antaranya penambahan pompa kali Tenggang menjadi 12, insya Allah pertengahan tahun akan terealisasi, kemudian pembangunan sheet pile yang ada di wilayah Tambak Lorok, dan kemudian tanggul tol yang akan dikerjakan setelah lebaran. Hal ini sesuai arahan kebijakan Bapak Menteri PUPR,” ujar Ita.
Wali Kota perempuan pertama di Kota Semarang ini memaparkan Pelabuhan Tanjung Mas tidak hanya untuk perdagangan dan jasa, karena kapal cruise (kapal pesiar) sudah datang ke Semarang.
Untuk itu, Ita berharap pintu menuju Kota Semarang harus bagus. “Ini adalah wujud pelayanan kami untuk melakukan perubahan yang tentunya kembali lagi untuk kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya. (is)