5 Tahun Penantian, Galih ‘Ndog’ : Panser Biru Akhirnya Bisa Rasakan Kembali Atmosfer Stadion Jatidiri

Ketua PB, Galih Ndog usai mengikuti syukuran PSIS Kembali ke Stadion Jatidiri
Ketua PB, Galih Ndog usai mengikuti syukuran PSIS Kembali ke Stadion Jatidiri

SEMARANG (Awal.id) – Pasukan Suporter Semarang Biru (Panser Biru) akhirnya merasa lega, karena tim kebanggaan PSIS tahun ini kembali ber-home base di kandangnya sendiri, Stadion Jatidiri.

Sejak Stadion Jatidiri direnovasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Laskar Mahesa Jenar sejak 2017 harus menjamu lawan di Stadion Moch Soebroto, Magelang, yang menjadi kandangnya selama renovasi pembangunan Stadion Jatidiri.

Namun, penantian selama lima tahun itu akan sirna pada Sabtu besok (28/5), di mana PSIS akan menjamu PSM pada laga uji coba di Stadion Jatidiri. Laga uji coba sendiri akan digelar pada pukul 15.30 WIB.

Baca Juga:  Teknologi Baru WhatsApp, Kirim Foto Kualitas Tinggi Tanpa File

Menanggapi hal tersebut, Ketua Panser Biru, Galih “Ndog” Eko Putranto mengucapkan rasa syukur atas kembali PSIS ke kandangnya, Stadion Jatidiri. Suporter setia pendukung PSIS yang tergabung di Panser Biru, bisa kembali menonton dan memberikan suntikan secara langsung kepada tim kebanggaan mereka di kandang sendiri.

“Alhamdulillah, patut kita syukuri sejak tahun 2017 harapan kita PSIS Semarang dapat kembali bertanding di kandang sendiri. Dukungan yang melimpah dari suporter ini tentu akan menambah atmosfer Stadion Jatidiri,” ungkap Ndog sapaan akrabnya usai mengikuti syukuran PSIS kembali ke Stadion Jatidiri, Jumat (27/5).

Baca Juga:  Polda Jateng dan Kodam IV/Diponegoro Kawal Kontingen Jateng Selama PON XX Papua

Dia berharap, dengan dibolehkannya para penonton untuk hadir menyaksikan di stadion tersebut seluruh elemen penonton bisa menjaga fasilitas dan keamanan bersama.

“Seperti yang dikatakan Mas Yoyok, stadion ini belum sepenuhnya jadi. Namun, atas persetujuan Disporapar Provinsi Jateng, PSIS boleh bermain di sini. Oleh sebab itu, mari kita jaga bersama bagi seluruh anggota Panser Biru, Semarang Fana, dan seluruh elemen penonton. Ini adalah rumah kita, dan mari kita jaga bersama!,” pinta Galih Ndog.

Di sisi lain, Ndog menjelaskan untuk mengantisipasi penonton selama pertandingan melawan PSM besok, pintu masuk suporter jadi satu dari arah Jalan Semeru.

Baca Juga:  Dari Upacara Peringatan Hardiknas Jateng, Melihat Semangat Kebhinekaan dan Nasionalisme

“Kita nanti juga ada pos-pos untuk membantu keamanan, salah satunya di Alfamart Jalan Semeru akan kita lakukan screening tiket untuk para penonton. Karena wajib, masuk stadion harus sudah memiliki tiket,” ujar Ndog.

Untuk parkir, imbuhnya, dia menegaskan sesuai peraturan panpel pertandingan penonton yang boleh masuk stadion hanya yang membawa kendaraan roda dua atau pejalan kaki.

“Seperti yang diketahui bersama, lahan parkir memang belum sepenuhnya jadi. Maka untuk meminimalisir, para penonton membawa motor dan diparkir di tempat yang sudah disediakan,” tutup Ndog. (is)

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *