Jateng Siap Terima Limpahan Pemudik Lebaran, Jalur Selatan Disiapkan

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo bersama Menhub Budi Karya Sumadi melakukan rapat koordinasi kesiapan daerah dalam penyelenggaraan angkutan Lebaran, Sabtu (23/4)
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo bersama Menhub Budi Karya Sumadi melakukan rapat koordinasi kesiapan daerah dalam penyelenggaraan angkutan Lebaran, Sabtu (23/4)

SEMARANG (Awal.id) – Gubernur Ganjar Pranowo menegaskan, Jawa Tengah siap menerima limpahan pemudik Lebaran. Pihaknya akan melakukan sejumlah persiapan untuk mengantisipasi kemacetan di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung dengan adanya kebijakan one way di jalan tol trans Jawa itu.

Hal itu disampaikan Ganjar saat mendampingi Menteri Perhubungan dan Menko Bidang Pembangunan SDM saat peninjauan Tol Kalikangkung, Sabtu (23/4).

Dalam kesempatan itu, Ganjar mengatakan telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak dan melakukan skenario-skenario.

Baca Juga:  Gelar Resepsi Pernikahan di Bali, Pasangan Reza Arap dan Wendy Walters Resmi Menikah

“Kami sudah siapkan jalur selatan. Saya akan ikut promosikan jalur itu agar semua tidak menumpuk di jalan tol ini. Besok saya akan keliling untuk melihat jalur selatan agar publik tahu bahwa jalur selatan juga nyaman,” katanya.

Ganjar juga sudah memerintahkan bupati/wali kota yang ada di jalur selatan untuk mempersiapkan dengan matang. Sejumlah kebutuhan pemudik seperti BBM, kuliner, rest area harus disiapkan.

Baca Juga:  Duo Kelompok Musik KAV, Kavenda dan Andro ‘Nidji’, Rilis Single Perdana ’Setengah Mati’

“Kami juga diminta mengatur lalulintas, jalur alternatif, siaga bencana dan dukungan kesehatan serta lainnya. Sebab pesan Pak Menko PMK tadi bagus, orang mudik itu bahagia dan ingin senang. Maka harus dilayani dengan baik,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga sudah mempersiapkan sejumlah jalur alternatif. Jalur itu akan digunakan saat terjadi penumpukan kendaraan di GT Kalikangkung.

“Beberapa jalur alternatif sudah kami siapkan. Tadi Kakorlantas juga mengatakan sudah menyiapkan dengan komando nasional. Jika terjadi penumpukan, perintahnya langsung diurai. Maka plan A, plan B, plan C dan plan D dari pihak kepolisian sudah disiapkan,” pungkasnya. (is)

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *