Tanpa Swab, Ilmuan Belanda Temukan Cara Baru Tes Covid dengan Berteriak

Tes swab kini mulai ditinggal, karena ada penemuan baru untuk mengetahui keberadaan virus Corona, seperti GoNose dan tes berteriak
Tes swab kini mulai ditinggal, karena ada penemuan baru untuk mengetahui keberadaan virus Corona, seperti GoNose dan tes berteriak

SEMARANG (Awal.id) – Seperti yang kita tahu, salah satu cara untuk mengetes virus Covid-19 adalah menggunakan kapas yang dimasukkan ke dalam mulut atau rongga hidung. Tak jarang, cara tersebut membuat orang jadi tidak nyaman meskipun sudah di rekomendasi oleh WHO sekalipun.

Namun metode itu tak lagi berlaku saat Anda melihat inovasi terbaru dari Peter Van Wees. Ya, penemuan asal Belanda ini bisa mengecek virus tanpa proses swab.

Dilansir dari sputniknews.com,hanya dengan berteriak seseorang akan mengetahui apakah dirinya terpapar atau tidaknya oleh virus Covid-19.

Baca Juga:  Pemkot Semarang Siapkan Langkah Antisipasi Konflik Jelang Pemilu 2024

Disebut dengan “ruang berteriak”, ini tergambarkan sebagai kabin yang terkunci udara, orang harus meneriakkan sesuatu di atas paru-paru. Setelah itu, pembersih udara dari alat tersebut akan menganalisis partikel yang dipancarkan dan segera mengetahui apakah ada virus Corona atau tidak.

“Jika Anda mengidap virus Corona yang menular maka berteriaklah, sebab Anda akan menyebarkan puluhan ribu partikel yang mengandung virus Corona,” kata Van Wees, seperti dikutip dari Reuters.

Baca Juga:  Indispliner, PSIS Coret Nerius Alom

Diketahui, seluruh proses akan memakan waktu kurang dari tiga menit.

Untuk menguji metodenya, sang penemu telah mendirikan stan di pinggiran Amsterdam, di samping sebuah pusat kesehatan, dan mengundang orang-orang yang telah lulus tes Covid-19 dan mengetahui hasilnya untuk mencobanya.

Pejabat kesehatan negara belum mengomentari penemuan ini, karena mereka hanya tahu sedikit tentangnya.

Selain itu, ada tes Covid-19 lain yang ditawarkan, tes PCR rektal yang menurut dokter Cina lebih akurat dari pada metode lain. (is)

Sharing:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *