Satu Abad NU Menjadi Spirit PKB

Oleh: Muhammad Mahsun

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Semarang

SEMARANG (Awal.id) – Momen satu abad Nahdlatul Ulama (NU) menjadi satu keuntungan tersendiri bagi PKB (Partai Kebangkitan Bangsa).

Melihat dari sejarah yang ada, pendiri PKB merupakan bagian dari PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama).

Hal itu disampaikan Ketua DPC PKB Kota Semarang, Muhammad Mahsun, kepada wartawan Awal.id yang menemuinya.

Karena dari dinamika NU sendiri, dulu pernah menjadi bagian dari partai politik. Politik kan sesuatu yang mulia.

Satu abad NU menjadikan spirit PKB untuk bergerak di bidang politik praktis. Ini juga merupakan mandat dari para pendiri dan penggagas untuk dilanjutkan dan dibesarkan.

Jika PKB besar, tentunya NU juga akan lebih banyak berkahnya, baik dari organisasi maupun warganya.

Saya berharap NU di usia satu abad ini, akan semakin kelihatan kiprahnya di masyarakat.

Saya juga berharap NU semakin kelihatan kiprahnya. Saya sendri yang terjun ke dunia politik praktis,  juga bagian dari amanat dan mandat dari NU, sampai hari ini saya dan teman-teman tidak pernah putus berjuang di lingkungan NU.

Dari berbagai survey nasional, 65% penduduk di Indonesia adalah warga NU atau NU kultural, yang kemudian menjadi kultur budaya masyarakat.

Nah, apa yang sudah dikembangkan oleh pendiri NU,  yang kemudian dilanjutkan oleh para penerusnya hari ini, menjadi kultur budaya masyarakat yang dilihat dan sudah diakui oleh berbagai pihak. (*) 

Sharing:
Baca Juga:  Sejumlah Daerah di Jateng Turun Level, Gubernur Ingatkan Jangan Euforia Dulu

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *